"Mungkin sempat adu mulut karena ada masalah, sehingga terjadilah peristiwa itu. Korban dipukul pakai besi, sehingga luka serius pada kepala. TKP-nya di rumah orangtua (korban). Memang (korban dan pelaku) tidak cocok dari dulu, tapi apa masalahnya kami tidak tahu," beber Perbekel Sudika.
Pihak desa pun sebut Perbekel Sudika masih kesulitan untuk mendapatkan informasi jelas terkait persoalan yang terjadi hingga berujung peristiwa berdarah antara bapak dan anak ini. "Polisi sudah ke lokasi. Kami masih sulit dapat informasi, keluarga masih trauma," ujar Perbekel Sudika.