Network
TABANANBALI - Akhir-akhir ini mulai terasa kondisi suhu udara begitu dingin. Itu bukan hanya terjadi di malam hari, melainkan pula terjadi di pagi.
Suhu udara yang begitu dingin hingga membuat badan menggigil dan harus menggunakan selimut tebal saat istirahat malam.
Adanya kondisi seperti ini membuat warga bertanya faktor apa penyebab dari suhu udara begitu dingin terasa. Padahal sebelumnya kondisi demikian tidak terjadi di bulan April dan Juni lalu. Kondisi suhu dingin seperti inilah yang terjadi di Bali.
Baca Juga: Dampak Fenomena Alam Hidrometeorologi, Tiga Kabupaten di Sulsel Diterjang Banjir dan Longsor
Dari penjelasan yang disampaikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar, seperti kutip tim tabananbali.com, Jumat 9 Juli 2021.
Faktor penyebab suhu di wilayah Bali dan sekitarnya terasa sangat dingin. Karena dampak angin monsun dari Australia. Saat ini, ada fenomena bertiupnya angin monsun Australia yang bertiup kencang dan membawa udara dingin. Otomatis wilayah yang dilaluinya angin muson itu menjadi dingin.
Baca Juga: Daftar Sinetron Yang Pernah Dibintangi Nia Ramadhani. Bintang Sinetron Tahun 2000-an
Suhu dingin seperti ini bukan hanya terjadi di wilayah Bali melainkan pula di beberapa wilayah Nusa Tenggara dan Jawa juga mengalami kondisi yang sama.
Jika berdasarkan pengamatan stasiun meteorologi Jawa Bali untuk suhu kisaran maksimumnya 20 derajat celcius. Tetapi hari biasa kisaran 23 derajat celcius.
Baca Juga: Kisah Asmara Nia Ramadhani Hingga Bertemu Ardi Bakrie. Sempat Dikabarkan Dekat Dengan Sejumlah Tokoh
