Untuk penyakit cetik sangat sering dijumpai masyarakat Bali. Penyakit cetik dikenal sebagai racun tradisonal Bali. Cetik merupakan perantara khusus seperti makanan dan minum bahkan disertai mantra khusus. Atau ramuan yang dihidupkan dengan kekuatan gaib.
Berikut tiga jenis bahan obat tradisonal Bali yang dipercaya mampu mengatasi penyakit sekala niskala atau kena cetik.
Bahan Obat Tradisional Bali untuk Menyembuhkan Saat dipatok Ular Berbisa
Ular adalah salah satu binatang yang anggap berbahaya. Walaupun ada beberapa jenis ular yang dianggap tidak berbahaya seperti ular sawah.
Dalam lontar Usadha Taru Pramana yang disusun ke dalam bentuk buku oleh Sri Jumadiah dituliskan bahwa obat jika dipatuk ular adalah dengan pucuk awar-awar brahma.
Pucuknya tersebut dicampur dengan mesui, dan belerang merah. Setelah itu diulig (dihaluskan) kemudian diurapkan di bagian tubuh yang bengkak akibat diparuk ular tersebut.
Bahan Obat Tradisional dari Pohon Cemara untuk Obat Jaran Guyang (Pangeger)
Pohon yang biasanya dipakai tanaman hias dan memiliki ujung lancip memyerupai kerucut ini ternyata punya khasiat yang luar biasa.