Tidak hanya itu dalam dokumen resmi yang bocor dari ternyata Pemerintah Korea Utara telah menunjuk Kim Jong-Un untuk menjalankan kampanye anti-K-Pop. Dengan melawan apa yang dia sebut 'kanker ganas' dari grup pop Korea Selatan. Tulisan TMZ dalam laporannya yang mengutip dokumen Pemerintah Korea Utara yang bocor.
Sementara dokumen lainnya, seperti tertulis dalam New York Times, mencabik K-pop karena menyebarkan sentimen 'anti-sosialis' dan merusak 'pakaian, gaya rambut, ucapan, perilaku' kaum muda.
Baca Juga: Prediksi Pertandingan EURO 2020 Denmark vs Finlandia. Denmark Kuda Hitam EURO 2020
Bocornya laporan tersebut, banyak kekhawatiran atas tidakan Kim Jong-un terhadap mereka yang mencoba untuk menikmati atau menyukai musik-musik K-pop.***