Namun yang terpenting bagi Mama Sarah yakni Elsa.
Dirinya harus tetap bertahan dan selalu memberikan dorongan kepada Elsa agar kuat.
Terlebih lagi Elsa sedang mengandung anak Nino.
Mama Sarah juga kerap menangis merenungi nasibnya hingga berujung di dalam penjara.
Sikapnya yang terus melindungi Elsa dinilai bersalah dan harus dipertanggung jawabkan di depan hukum.
Nasi sudah menjadi bubur, egoisme dan keserakahan ingin selalu yang terbaik saat di luar penjara dahulu telah membuatnya kini dalam pesakitan dan keterpurukan.
Mama Sarah pun banyak berserah menjalani semuanya dengan harapan ingin bertobat menebus kesalahan kesalahan yang telah diperbuat.