Network
TABANAN BALI – Sinopsis Gopi Antv hari ini, Jum’at 14 Januari 2022 menceritakan Pari dan Jigar hendak pergi berkencan, namun Radha datang membuat rusuh dan menggagalkannya.
Cerita Gopi Antv bermula saat Pari sangat bersemangat karena untuk pertama kalinya Jigar mengajaknya berkencan. Pari pun sedang memeriksa sari. Jigar datang ke kamarnya.
Pari menunjukkan sari dan bertanya bagaimana menurutnya. Jigar memberinya gaun dan mengatakan dia memakai gaun dengan baik dan tidak harus mengubah gayanya untuk siapa pun. Pari berterima kasih padanya dan mengatakan dia akan mengganti pakaian dan keluar. Jigar mengatakan bahkan dia akan berubah jadi lebih cantik dan Jigar berjalan keluar.
Di Rashi Manison, Urmila menjatuhkan tikus di kandang penyewa diam-diam, mengetuk pintu mereka dan mengatakan pada penyewa ada tikus besar di rumahnya, jadi anjingnya akan menangkapnya. Dia mengirim anjing yang menangkap tikus. Penyewa senang melihat tikus ditangkap. Anjing
menggonggong, dan Urmila mengatakan dia meminta 500 rs.
Baca Juga: Sinopsis Kulfi ANTV: Anak Sikander Malang Mencari Uang Untuk Biaya Pengobatan Ibunya
Penyewa mengatakan itu jumlah yang sangat besar. Urmila mengatakan tikus akan merusak barang senilai 1000 rs, jadi lebih baik dia memberi 500 rs. Penyewa memberi 500 rs. Urmila memuji anjing dan memintanya untuk terus mendapatkan uang untuk mendapatkan makanan.
Di Modhi, Ahem memberitahu Gopi bahwa dia ingin berbicara dengannya. Tepat ketika dia ingin berbicara, Pari datang ke sana mengenakan gaun barunya dan bertanya pada Gopi bagaimana penampilannya. Ahem dengan kesal berjalan keluar. Gopi mengatakan dia terlihat sangat baik. Jigar juga datang dengan blazernya dan bertanya apakah itu bagus.
Gopi bilang itu sangat bagus dan berharap mereka berdua beruntung untuk kencan mereka. Radha mendengar percakapan mereka dan berpikir untuk merusak kencan mereka. Pari meminta Jigar untuk pergi dan bersiap-siap segera. Setelah mereka berdua pergi, Gopi ingat bahwa Ahem ingin berbicara dengannya, namun Hetal meminta dia untuk memeriksa apakah anak-anak punya makanan.
Kokila datang ke sana dan bertanya tentang Pari dan Jigar. Pari datang dengan Jigar mengenakan gaun pendek dan menjadi malu. Kokila mengatakan gaun dikenakan sesuai dengan kesempatan dan niat harus jelas, jika dia memakai sari dan melakukan kesalahan, itu tidak dapat diterima, jadi lebih baik apa adanya.
