TABANAN BALI – Guncangan gempa Jayapura Papua berkekuatan 4,9 menyebabkan kerusakan beberapa bangunan.
Selain membuat warga panik, kejadian gempa jayapura Papua telah membuat warga sekitarnya khawatir akan gempa sesulan.
Kejadian gempa Jayapura Papua itu terjadi pada Senin, 2 Desember 2023 dini hari sekitar pukul 03.24 WIT terletak berlokasi 2.58 LS-140.67 BT atau 13 KM Timur Laut Kota Jayapura.
Baca Juga: Gempa Jayapura Magnitudo 5.5, Warga Khawatir Takut Pulang ke Rumah
Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua, Jonathan Koirewa menegaskan, kejadian gempa menyebab kerusakan bangunan hotel dan rumah sakit.
“Kejadian gempa menyebabkan kerusakan hotel dan rumah sakit,” ungkap seperti dikutip dari Antara.
Bangunan yang dilaporkan mengalami kerusakan akibat gempa, menurut dia, antara lain Hotel Horizon Kota Jayapura (ubin lantainya rusak), Rumah Sakit Provita Jayapura (bagian dindingnya rusak), Mall Jayapura (bagian dindingnya retak), dan Hotel Sunny Abepura (bagian dinding dan kacanya retak).
Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia Vs Filipina Sore Ini Piala AFF 2022, Spaso Berikan Pesan Penting
Jonathan mengatakan bahwa sampai saat ini tidak ada warga yang dilaporkan terluka atau meninggal dunia akibat gempa.
BPBD Provinsi Papua, ia mengatakan, masih menunggu laporan lanjutan dari BPBD Kota dan Kabupaten Jayapura mengenai dampak gempa bumi.
Petugas Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah V Jayapura Jambari mengatakan bahwa gempa yang terjadi pada Senin dini hari semula dilaporkan bermagnitudo 5,6 tetapi kemudian diperbarui menjadi 4,9.
Baca Juga: Kareena Kapoor Rayakan Malam Tahun Baru 2023 di Swiss: Netizen Sebut Liburan Mahal, Simak Kemeriahannya!
Menurut dia, gempa yang pusatnya berada di koordinat 2,58 Lintang Selatan dan 140,67 Bujur Timur, sekira 13 km timur laut Kota Jayapura, pada kedalaman sekitar 10 km itu dirasakan pada skala IV MMI di Kota dan Kabupaten Jayapura.
Jambari mengatakan bahwa hingga pukul 11.25 WIT telah terjadi 61 kali gempa susulan setelah gempa dengan magnitudo 4,9 yang terjadi pukul 03.24 WIT dan enam gempa di antaranya dapat dirasakan getarannya. ***