Menlu Indonesia dan Timor Leste Mulai Jalin Kerja Sama Ekonomi dan Batas Wilayah

- 12 Januari 2023, 09:19 WIB
Menlu Indonesia dan Timor Leste bertemu bahasa kerja sama
Menlu Indonesia dan Timor Leste bertemu bahasa kerja sama /

TABANAN BALI – Menlu Indonesia dan Timor Leste sepakat jalin kerja sama bilateral dan batas wilayah darat maupun perairan.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menerima kunjungan Menlu Timor Leste Adaljiza Albertina Xavier Reis Magno di Jakarta, Rabu (11/1), untuk membahas upaya meningkatkan kerja sama ekonomi dan penyelesaian batas darat antara kedua negara.

Dalam pernyataan tertulis, Kemlu RI menyebut bahwa kedua menlu sepakat untuk mulai membahas pembentukan perjanjian zona perdagangan bebas bersama di dalam kawasan industri perbatasan antara Distrik Oecusse, Timor Leste, dan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Baca Juga: Pengacara Tunisha Sharma Minta Sheezan Khan Tetap Dipenjara, Pengadilan Tunda Kebebasan Aktor Ali Baba

Selain itu, di dalam pertemuan juga dibahas mengenai pentingnya percepatan penyelesaian perjanjian soal investasi (Bilateral Investment Treaty/BIT) serta bidang komunikasi dan informatika (MoU on Communications and Informatics).

“Kedua menlu sepakat bahwa perjanjian-perjanjian tersebut akan diupayakan diselesaikan tahun ini agar dapat ditandatangani pada saat kunjungan Perdana Menteri Timor Leste, yang waktunya akan ditentukan kemudian,” kata Kemenlu.

Mengenai perbatasan darat, Menlu Retno dan Menlu Adaljiza sepakat untuk mendorong upaya penyelesaian pembahasan dua segmen perbatasan darat Indonesia-Timor Leste, yaitu Bidjael Sunan-Oben dan Noel Besi-Citrana.

Baca Juga: Hotman Paris Sebut Rusuk Venna Melinda Diduga Patah Akibat KDRT

“Menlu Retno mengatakan bahwa kondisi kondusif penting untuk dijaga agar perundingan dapat dilanjutkan,” ujar Kemenlu seperti dikutip dari Antara News.

Dalam pertemuan, Menlu Retno juga menjelaskan mengenai prioritas-prioritas yang diusung Indonesia sebagai ketua Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) untuk tahun ini.

Dalam KTT ASEAN di Phnom Penh pada November 2022, ASEAN telah menerima secara prinsip keanggotaan Timor Leste. Peta Jalan bagi keanggotaan penuh akan dibuat.

Baca Juga: Peringatan Dini Tsunami di Maluku Diakhiri, BMKG: Tetap Waspada Gempa Susulan

Sebelumnya ketika menyampaikan Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri (PPTM) 2023, Menlu Retno menegaskan bahwa Indonesia menyambut baik diterimanya Timor Leste secara prinsip di ASEAN.

ASEAN, yang didirikan pada 8 Agustus 1967, saat ini beranggotakan 10 negara. 

Kesepuluh negara anggota kelompok tersebut adalah Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Vietnam, dan Myanmar.***

 

Editor: Aulia Nasri

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x