Hormati Alasan Istri Menolak  Melayani Suami Agar Tidak Mendapat Kutukan, Buya Yahya Menjelaskan

3 Januari 2022, 07:40 WIB
Hormati Alasan Istri Menolak Melayani Suami Agar Tidak Mendapat Kutukan, Buya Yahya Menjelaskan /Tangkap layar YouTube.com/Al-Bahjah TV

 

TABANAN BALI – Seorang suami seharusnya menghormati alasan istri yang menolak melayani suami yang sedang ingin berhubungan badan.

Sebab menghormati istri yang menolak berhubungan badan merupakan bagian dari upaya menciptakan suasana pernikahan yang harmonis dan romantis.

Setiap pasangan suami istri pastinya menginginkan akan pernikahan dengan suasana penuh harmonis dan romanatis.

Baca Juga: Gopi ANTV Hari Ini: Istri Ahem Temukan Bukti Kejahatan Radha  

Namun tak jarang hanya lantaran tidak dipenuhi keinginannya oleh istri dalam berhubungan badan, sang suami justru menceraikan istri tanpa alasan jelas.

Oleh karena itu, menurut Buya Yahya sebagaimana dikutip lewat layanan You Tube Al-Bahjah TV, seorang suami perlu menghormati alasan istri jika menolak berhubungan badan apakah karena sedang Uzdur atau bagaimana.

Dalam video yang diunggah pada 10 September 2020, Buya Yahya menjelaskan tentang istri yang tidak mau diajak berhubungan badan oleh suami dan apakah boleh menceraikan istri yang menolak.

Baca Juga: Barito Putera Berani Rogoh Kocek Miliaran Rupiah, Rekrut Dua Pemain Asing Asal Korea Selatan

Buya Yahya dalam penjelasanya menegaskan,  jika seorang suami ingin menunaikan hajatnya dengan mengajak istri berhubungan badan namun ditolah oleh pasangan, maka harus dilihat apakah istri punya Udzur atau tidak, sedang dalam keadaan haid atau tidak.

Dan jika ternyata sang istri memiliki uzdur maka suami tidak boleh memaksa karena hukumnya adalah haram.

Namun jika ternyata hanya berpura-pura tanpa memiliki alasa jelas menolak keinginan suami, maka istri tersebut akan mendapatkan dosa besar dan tidak wajib diberi nafkah.

Baca Juga: Alasan PSIS Semarang Rekrut Pemain Lokal Rachmad Hidayat Bukan Pemain Asing, Liluk: Kami Butuh Sosok Winger

Buya Yahya menjelaskan jika istri dalam kondisi haidpun sebenarnya istri wajib menyenangkan suami.

Meski tidak bisa melayani suami dengan seutuhnya, namun istri bisa menyenangkan suami sampai tuntas asalkan tidak memasuki 'wilayah terlarang' (depan atau belakang).

"Jika seorang suami mengeluarkan air mani dengan tangannya sendiri, maka hukumnya adalah haram. Tetapi jika dengan tanggannya istri, tidak," tegas Buya Yahya.

Baca Juga: Manajemen PSS Sleman Belum Puas Berburu Pemain, Total 7 Pemain Baru Sudah Direkrut, Ingin Tambah Lagi?

Namun jika seorang istri sudah jelas sedang memiliki uzur seperti sakit dan tidak memungkinkan untuk melakukan hubungan badan, maka seharusnya suami memaklumi hal itu.

Sebab jika tidak maka para malaikat akan memberikan kutukan kepada sang suami yang tidak mengerti akan alasan istri menolak berhubungan badan.

"Jika seorang suami mengajak istrinya keatas ranjang tetapi istrinya ogah-ogahan dan suaminya marah maka malaikat mengutuknya sampai pagi," tambah Buya.

Baca Juga: Link Live Streaming Liga Inggris di Mola TV dan SCTV: Chelsea vs Liverpol

Buya Yahya ini menegaskan peran seorang istri sangat mulia yakni hanya melayani suami tanpa harus bersusah payah melakukan pejerjaan berat seperti mencangkul atau menjadi buruh di pasar.

Melainkan Istri hanya diminta untuk melayani suami dengan penuh senang hati di atas ranjang.

Namun jika istri punya udzur, sampaikan baik-baik kepada suami agar memaklumi.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Akhiri Karir di PSS Sleman, Harga Pasaran Irfan Jaya Tembus Rp 5 Miliar Lebih

“Jangan terburu-buru untuk melakukan perceraian selama masih bisa diupayakan,” ucap Buya.

Jika tidak bisa dan seperti itu, maka agar hasrat suami tetap bisa terpenuhi dengan baik, maka dalam bisa dipakai jalan lain yakni dengan menikah dengan wanita lain sesuai anjuran dalam Islam.

Buya Yahya juga meminta agar para wanita segera menyadari, lantaran karena ketidakmampuannya melayani suami dengan baik, justru berbuat haram dengan wanita lain di luar rumah.

Baca Juga: Pratama Arhan Raih Pemain Muda Terbaik Piala AFF 2020, Simak Profilnya

"Ini adalah peringatan keindahan. Wanita mukmin yang kenal Allah swt, rindu kepada Allah swt  untuk melayani suaminya sendiri, berperan mesra kenapa ogah-ogahan, kenapa ga bisa??," jelas Buya Yahya 

Buya Yahya juga menegaskan agar tidak begitu gampang menceraikan seorang istri apalagi seorang wanita masih membutuhkan nafkah serta masih meminta perlindungan status.

Dibalik hubungan pasangan suami istri pasti ada masalah, namun hal itu itu adalah cobaan yang sengaja diberikan oleh Allah SWT sebagaimana janjinya dalam Al Quran.

Baca Juga: Ikatan Cinta RCTI 2 Januari 2022: Andin Aldebaran Bertengkar, Irvan Susun Rencana Hancurkan Keluarga Alfahri

"Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan."(QS. Al-Baqarah: 155). ***

 

 

Editor: Aulia Nasri

Tags

Terkini

Terpopuler