Upacara Tawur Agung Kesanga Jelang Perayaan Hari Raya Nyepi, Berikut Maknanya Dalam Hindu

22 Maret 2023, 14:19 WIB
Prosesi Tawur Agung Kesanga Umat Hindu Bali jelang Perayaan Hari Raya Nyepi di perampatan Catur Muka Denpasar, Selasa 21 Maret 2023 /Aulia Nasri /Tabanan Bali

TABANAN BALI – Tawur Agung Kesanga digelar oleh Umat Hindu Bali menjelang perayaan Hari Raya Nyepi.

Prosesi Tawur Agung Kesanga pada umumnya akan dilakukan sehari sebelum peranyaan Nyepi tiba.

Dalam acara Tawur Agung Kesanga, seluruh umat Hindu akan melakukan persembahyangan bersama di lingkungan masing-masing.

Baca Juga: Jadwal Indosiar Hari Ini Rabu 22 Maret 2023, Saksikan Sidang Isbath dan Cinta Yang Tak Sederhana

Upacara Tawur Agung Kesanga merupakan prosesi yang wajib dilakukan oleh Hindu Bali khususnya di Bali sebab merupakan proses penyucian diri sebelum hari raya Nyepi.

Upacara ini juga bermakna sebagai wujud keselarasan antara umat manusia dengan alam.

Biasanya, usai menggelar upacara Tawur Agung Kesanga, pada sore hingga malam hari digelar Pengerupukan dengan arak-arakan Ogoh-ogoh di seluruh pelosok.

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Hari Ini Rabu 22 Maret 2023, Drakor Full House dan Boys Over Flowers Tayang

Ummat Hindu juga memakani proses Tawur Agung Kesanga adalah upacara Bhuta Yadnya yang dilakukan untuk kesejahteraan dan keselarasan alam.

Yadnya ini dilaksanakan manusia untuk kesejahteraan alam, keseimbangan dan keselarasan alam menjadi fokus utama selama hidup di dunia.

Dalam Tawur Agung Kesanga, umat Hindu melaksanakan beberapa ritual yang memiliki arti-arti tersendiri, antara lain, tersedianya sarana gebogan atau sesajen bersusun terdiri buah-buahan dan Bunga.

Baca Juga: Jadwal Acara TV SCTV Hari Ini Rabu 22 Maret 2023, Saksikan Bidadari Surgamu dan Cinta Setelah Cinta

Dan bukan untuk pamer, gebogan dimaknai sebagai wujud syukur atas apa yang diberikan Sang Hyang Widi atas rezeki dan kesehatan yang diberikan selama ini.

Selain Gebogan, hal yang harus dipersiapkan yakni caru banten yang merupakan sesajen persembahan kepada alam semesta terdiri dari hasil bumi dan hewan ternak dengan tujuan untuk memohon keseimbangan antara manusia dan alam semesta.

Sesaji ini dikumpulkan tadi kemudian dibacakan doa-doa dengan dipimpin oleh seorang pendeta Hindu.

Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI Hari Ini Rabu 22 Maret 2023, Saksikan Hafiz Indonesia 2023 dan Ratu Di Hatiku

Dikutip dari laman Pemkabbuleleng.id, jenis upacara Tawur Agung Kesangan ini merupakan salah satu bentuk penyambutan tamu oleh tuan rumah.

Biasanya, Upacara Segehan Agung dilakukan oleh seorang pedande (pemimpin ritual keagamaan) pura setempat.Biasanya, penyambutan dilakukan saat para tamu memasuki gerbang utama.

Pedande tersebut kemudian menyambutnya dengan membacakan doa-doa, dan memecahkan satu buah telur ayam dan kelapa.

Baca Juga: Mengapa Ogoh-ogoh Dibakar Sebelum Perayaan Nyepi, Apa Unsur dan Makna Bagi Umat Hindu?

Ada juga pementasan Tari Rejang dan Tari Baris Tombak adalah salah satu prosesi ibadah yang dilaksanakan dalam Upacara Tawur Agung Kesanga.

Tarian ini tak hanya berfungsi sebagai pelengkap belaka. Keduanya menceritakan tentang asal usul perayaan Tahun Baru Saka dan Catur Bhrata Penyepian.

Sebagaimana layaknya ibadah pada umumnya, jika Tari Rejang dan Tari Baris Tombak ini tidak dilakukan, maka Upacara Tawur Agung Kesanga dianggap belum sempurna.

Baca Juga: Jadwal Indosiar Hari Ini Selasa 21 Maret 2023, Saksikan Sinetron Panggilan

Fakta lainnya, tarian ini hanya boleh dilakukan oleh anak perempuan dan anak laki-laki yang masih suci atau belum beranjak dewasa (Akil Baligh). ***

Editor: Aulia Nasri

Tags

Terkini

Terpopuler