Meski PPKM Darurat, Buleleng Tetap Genjot Capaian 70 Persen Vaksinasi Covid-19

- 5 Juli 2021, 09:37 WIB
Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Buleleng terus digenjot
Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Buleleng terus digenjot /Genta Sugiwa/Tim tabananbali.com

TABANANBALI - Buleleng akan terus menggenjot pencapaian 70 persen masyarakat Buleleng tervaksin Covid-19, meski Buleleng masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat khusus Jawa-Bali.

Hanya saja pola dilakukan berbeda, yakni tidak terpusat melainkan menyasar setiap desa/kelurahan di wilayah kerja puskesmas untuk mengurangi kerumunan masyarakat.

Pasalnya sejauh ini, antusias warga mengikuti kegiatan vaksinasi yang terpusat di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja sangatlah tinggi.

Baca Juga: Harmoko Mantan Menteri Penerangan Orde Baru Tutup Usia

Bukan hanya itu, kegiatan vaksinasi ini juga bagi dari program nasional atau pemerintah pusat, sehingga terbentuk kekebalan kelompok herd community di masyarakat.

Wakil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Buleleng, Nyoman Sutjidra mengatakan, upaya dilakukan untuk mencapai 70 persen masyarakat Buleleng telah tervaksinasi sudah dilakukan.

Tapi diakui Sutjidra, jumlah penduduk Buleleng yang sangat banyak dan pendistribusian vaksin sebelumnya agar tersendak, menjadi kendala.

Baca Juga: Diduga Mobil Rem Blong, Satu Keluarga Terjun Bebas ke Jurang, Bayi Berusia 4 Bulan Jadi Korban

"Sekarang sudah mencapai sekitar 56 persen, sudah diatas 50 persen. Jkami terus melakukan kegiatan vaksinasi massal secara massif, dengan tim yang ada di Puskesmas diback-up oleh anggota TNI-Polri, sehingga sasaran terbagi," kata Sutjidra yang juga Wakil Bupati Buleleng.

Menurut Sutjidra, dari total 148 desa/kelurahan yang ada di wilayah Buleleng, ada beberapa desa yang belum tersentuh vaksinasi secara maksimal. Pemkab Buleleng telah berkoordinasi dengan TNI-Polri agar memobilisasi masyarakat untuk ikut vaksinasi.

Halaman:

Editor: Aulia Nasri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah