Ibu Mauli Merasa bahwa Mauli terlalu egois dengan pekerjaanya. Ia lebih mementingka karir
dan pekerjaanya disbanding keluarganya. Mauli tersinggung dengan kata-kata ibunya.
Ayah Mauli masuk ke kamar dan melerai mereka berdua.
Ibu Mauli keluar dari kamar anaknya. ayah Mauli berusaha menenangkan Mauli dari kata kata ibunya yang terlalu menuntut dan membuatnya sakit. Ia memeluk dan mengusap air mata anaknya.***