Network
TABANAN BALI – Sinopsis Gopi ANTV hari ini, Jumat 14 Januari 2022 menceritakan Radha mulai memuji Rashi di depan Jigar untuk membuatnya merasa bersalah. Disisi lain, Ahem mendapatkan tawaran proyek ke AS bersama Gopi, dia ragu meninggalkan Kokila, Hetal, Jigar, dan Pari, selama masih ada Radha di rumahnya.
Cerita Gopi antv bermula saat Hetal bertanya pada Kokila apakah anjing tidak akan menyakiti Radha? Kokila mengatakan Bunty si anjing dilatih untuk melindunginya dan tidak akan menyakitinya. Biarkan Radha berpikir bahwa itu akan menyakitinya agar dia berada di dalam rumah.
Kokila bilang dia khawatir tentang jarak Gopi dan Ahem yang berkembang dan dia akan membuat mereka bersatu lagi. Hetal mendapat SMS penarikan ATM 5000 rs dan berpikir untuk bertanya kepada Dhaval mengapa dia menarik uang berulang kali. Dia melihat Pappu sedih, menyadari bahwa dia kehilangan anjing dan memintanya untuk pergi dan bertemu anjing di Modi bhavan kapan pun dia suka.
Saat sarapan, Jigar bertanya tentang Ahem. Gopi bilang dia pergi pagi-pagi sekali. Radha turun dan bertanya pada Jigar mengapa dia tidur di kamar anak-anak. Dia mulai sengaja memuji Rashi untuk membuat Jigar merasa bersalah. Ahem pulang terlambat dan saat itu dia menerima kurir.
Baca Juga: Gopi ANTV Hari Ini: Pari dan Jigar akan Berkencan, Radha Malah Rusuh
Kokila dan Gopi bertanya di mana dia dan mengapa dia tegang. Ahem bilang dia tidak bisa menyelesaikan pekerjaan klien tepat waktu, jadi dia dimarahi. Kokila meminta Gopi untuk pergi dan menanyakan apakah Ahem sudah makan siang. Gopi
pergi dengan air dan meminta maaf pada Ahem atas kesalahan yang dia lakukan di pagi hari, berpikir dia marah padanya karena itu.
Ahem mengatakan dia tegang untuk beberapa alasan lain dan menunjukkan kertas proyek barunya di AS dan mengatakan dia harus tinggal di AS dengan dia dan anak-anak untuk menyelesaikan proyek ini. Gopi bertanya apakah dia menerima proyek itu. Dia bilang dia tidak bisa hidup tanpa ibu. Dia mengatakan bahkan dia tidak bisa dan mengatakan karena Radha ada di sini, dia tidak bisa
meninggalkan keluarganya dalam genggamannya.
Ahem mengatakan dia akan menolak tawaran ini. Pari bilang dia benar karena Rashi adalah ibu yang sempurna, istri yang sempurna dan menantu yang sempurna. Dia juga ingin menjadi seperti dia. Hetal senang mendengarnya. Hetal tidak melihat Kokila sekitar dan bertanya tentang dia.
disisi lain, Kokila berpikir dia selalu ingin Ahem menjadi kaya dan terkenal dan sekarang dia punya proyek besar AS dan untuk itu, dia harus pergi dengan keluarga jauh darinya. Kokila berpikir apakah akan membiarkan Ahem pergi darinya dan menjadi kaya atau menahannya bersamanya, dia berdoa pada tuhan untuk menunjukkan jalan yang benar.
Baca Juga: Sinopsis Kulfi ANTV: Nimrat Ditabrak Mobil yang Dikendarai Sikander, Lovely Bungkam
Pari menegur Radha bahwa seluruh keluarga mencintai Rashi dan tahu bagaimana dia, jadi mereka tidak membutuhkan pujiannya. Radha mencoba berbicara lagi. Jigar meminta dia untuk diam dan berjalan keluar rumah, Pari mengikutinya.
Kinjal melihat Urmila datang dari ruang tamu yang indah dan bertanya mengapa dia terlihat berubah hari ini. Urmila mengejeknya bahwa dia juga bisa lebih cantik darinya. Kinjal meminta Dhaval tentang penarikan 5000 rs dari kartu kreditnya. Dhaval mengatakan dia tidak melakukannya. Dia meminta untuk memeriksa dompetnya.
Dia tidak menemukan dompetnya dan mulai mencari di seluruh rumah. Urmila diam-diam mengambil kartu dari dompetnya dan menyimpannya di dompet Dhaval.
Dia meminta Dhaval untuk memeriksa dompetnya lagi. Dia memeriksa dan menemukan kartu kredit di dalamnya. Pappu mengatakan dia melihat Urmila mengambil kartu dari dompetnya dan menyimpannya di dompet Dhaval. Kinjal bertanya pada Urmila mengapa dia mencuri uang untuk tagihan salon kecantikannya.
Urmila mengatakan dia memiliki hak atas uang keponakannya. Kinjal mengatakan dia tidak bisa mencuri uang dan harus memintanya sebagai gantinya. Urmila terus berteriak padanya. Kinjal mengatakan jika dia tidak berubah. Jigar sedih memberitahu Pari bahwa dia tidak dapat memenuhi tanggung jawabnya sebagai
suami terhadapnya. Dia bilang dia baik-baik saja dengan apa adanya.***
