Harapan Persib Bandung Raih Juara Sirna, Robert Alberts: Terus Menatap ke Depan

26 Maret 2022, 12:25 WIB
Persib Bandung dipastikan gagal juara Liga 1 setelah ditahan imbang Persik Kediri / Bruno Cantanhede /Twitter/@persib

TABANAN BALI – Harapan juara bagi skuad Pangeran Biru pada laga BRI Liga 1 musim 2021/2022 telah sirna oleh hasil imbang melawan Persik Kediri.

Setelah Persib Bandung ditahan imbang 0-0 oleh Persik Kediri pada laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Jum’at 25 Maret 2022, pelatih Pangeran Biru tetap optimis dan tak putus asa.

Sebagaimana dikutip Tabanan bali.com dari Persib.id pada Sabtu 26 Maret 2022, Robert Alberts selaku pelatih Persib Bandung lebih memilih terus menatap ke depan walaupun harapan timnya untuk menjadi juara telah sirna setelah ditahan imbang oleh Persik Kediri.

Baca Juga: Persib Bandung Menyerah Usai Ditahan Imbang Persik Kediri Dalam Perburuan Gelar BRI Liga 1

Setelah hasil imbang maka Pangeran Biru tetap mengantongi 68 poin. Poin itu kemungkinan tak akan bisa dilampaui baik oleh Arema FC dan Bhayangkara FC. 

Persib Bandung memastikan diri ke Piala AFC setelah mengakhiri kompetisi sebagai peringkat kedua, meski masih menyisakan satu pertandingan lagi melawan tim Barito Putra.

Raihan poin Persib Bandung bisa saja disamai Bhayangkara FC di pekan terakhir. Namun, Pangeran Biru tetap unggul atas The Guardian dilihat dari selisih gol setelah secara head-to-head kedua tim saling mengalahkan dalam dua pertemuannya musim ini. 

Baca Juga: Link Live Streaming Bali United vs Persebaya Surabaya BRI Liga 1 Malam Ini, Jumat 25 Maret 2022

"Kami punya target lainnya yaitu untuk bisa masuk ke AFC Cup setelah sekian lama tidak bisa bermain di sana. Itu menjadi salah satu langkah lainnya yang kami nantikan. Hari ini bisa dipastikan, kami mendapat tiket untuk bemain di AFC Cup dengan menempati peringkat kedua," ungkap Robert setelah pertandingan. 

Mengenai pertandingan imbang melawan Persik Kediri, Robert mengatakan, para pemain asuhannya gugup sehingga tak bisa tampil dengan kemampuan terbaiknya.

Skuad Pangeran Biru tak cukup menguasai permainan untuk membuat gol terlebih skuad Persik Kediri adalah tim yang kuat dalam hal penyerangan.

Baca Juga: Polisi Buru Aset Indra Kenz Dalam Bentuk Kripto, Investasi Uang Ratusan Juta Ditemukan

Hal itu menjadi sebab Pangeran Biru sering kehilangan kendali bola yakni karena tim asuhan Robert Alberts sedang gugup.

"Kami memulai pertandingan dengan gugup. Itu membuat pertandingan berjalan di luar kendali. Kami sudah sampaikan, Persik adalah tim kuat dalam hal penyerangan. Jadi, kami berusaha untuk tidak menganggap mereka sebelah mata tapi masih saja, kami sering kehilangan bola," jelasnya.*** 

Editor: Aulia Nasri

Sumber: PERSIB

Tags

Terkini

Terpopuler