279 Juta Data Nomor KTP Hingga Warga Indonesia Meninggal Diduga Bocor, Ini Temuan Kominfo RI

- 21 Mei 2021, 19:41 WIB
Ilustasi: Data penduduk Indonesia yang diduga bocor
Ilustasi: Data penduduk Indonesia yang diduga bocor / pixabay/iAmMrRob

TABANANBALI.COM – Dugaan data 279 juta penduduk Indonesia bocor dan diperjualbelikan dalam sebuah forum. Dimana data mencakup nomor KTP, gaji, nomor telefon, alamat dan email. Dan juga data orang yang sudah meninggal.

Sebelumnya data penduduk Indonesia bocor beredar luas dan menjadi berbincangan hangat dan ramai di laman twitter. Seperti dalam akun @ndagels dan @nuicemedia.

Baca Juga: Meski Konflik Israel-Palestina Mereda, 1.900 Orang Terluka, Bantuan Kemanusiaan Prioritas AS dan PBB

"Hayoloh kenapa enggak rame ini data 279 juta penduduk Indonesia bocor dan dijual. Bahkan data orang yang udah meninggal, kira-kira dari instansi mana?," cuitan akun twitter @ndagels.

"Ini dia. Data lengkap seluruh populasi di negeri ini. Termasuk gaji dan data orang yang sudah meninggal. Di mana keamanan data pribadi?," kata @nuicemedia. Cuitan ini pun langsung mendapat berbagai respon dan komentar.

Baca Juga: Segera Cek Syarat Penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp2,4 Juta. Akan Segera Cair

Selain itu dalam akun twitter @tomspice menyebut lembaga pemerintah Indonesia pun enggak punya data komplit seperti ini.

"Datanya seluruh penduduk Indonesia? 270 juta itu ada di BPJS Kesehatan? kok bisa? bukankah belum semua penduduk ikut ya?," tulis juga akun @bunc1s.

Ramai isu data kependudukan rakyat Indonesia yang ada di BPJS Kesehatan bocor. Akhirnya membuat Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI melakukan penelusuran. Hasilnya pun cukup mengejutkan.

Halaman:

Editor: Aulia Nasri

Sumber: antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x