Kontra Persiraja Banda Aceh, Arema FC Tanpa Didampingi Pelatih Eduardo Almeida, Ini Penyebabnya

- 10 Februari 2022, 19:47 WIB
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida.
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida. /Liga Indonesia

TABANAN BALI – Varian baru Covid-19 kian mengganas. Setelah sebelumnya beberapa pemain Arema FC tak bisa tampil, karena terpapar Covid-19 dan sudah menjalani masa pemulihan.

Kini giliran Pelatih Arema FC yang dilaporkan terpapar Covid-19. Bahkan saat menghadapi Persiraja Banda Aceh lanjutan BRI Liga 1 2021/2021 dipastikan Eduardo Almeida tidak bisa mendampingi anak asuhnya. Karena Eduardo Almeida harus jalan sendiri mandiri karena tergejala. 

Baca Juga: PSIS Semarang Tumbang dari Barito Putera, Disaat 13 Pemain Pilar Tak Bisa Tampil Terkonfimasi Covid-19

“Saran yang diberikan oleh tim medis untuk menjalani perawatan mandiri memiliki gejala. Namun, semua program tetap berjalan dengan baik mulai dari persiapan sampai nanti pertandingan berjalan. Targetnya tetap bisa raih poin maksimal agar kita bisa kembali di track posisi puncak,” ujar Media Officer Arema FC, Sudarmaji seperti dilansir laman Arema FC.

Sudarmaji memastikan bahwa regulasi protokol kesehatan serta kepatuhannya dijalankan oleh semua awak Arema FC dengan baik, termasuk fasilitas akomodasi yang ditempati sangat layak dan representatif. 

Baca Juga: Pelatih PSG Segera Hengkang, Zidane Bawa Cristiano Ronaldo ke Paris? Bentuk Trio Mematikan

Namun, kita menyadari bahwa potensi penyebaran bisa di mana saja. Hasil pelacakan tim medis Arema FC, lanjut Sudarmaji, ada dugaan kemungkinan kemungkinan di fasilitas ruang ganti di venue pertandingan atau latihan, sering dilakukan bergantian. 

Karena itu, Arema FC memohon bantuan agar fasilitas stadion tidak cukup dilakukan penyemprotan disinfektan secara berkala dan ditingkatkan intensitasnya, tapi juga perlu dilakukan fogging.

“Saran tim medis tidak hanya dilakukan disinfektan, tapi juga fogging di fasilitas seperti ruang ganti, karena khawatir paparannya terjadi di fasilitas tersebut, sterilisasi fasilitas stadion sangat penting, karena meskipun hanya dilakukan penyemprotan disinfektan, udarannya belum steril. Karena di ruang ganti dan beberapa sudut fasilitas lain para pemain, sering abai resmi tidak menggunakan masker,” imbuh dokter Tim Arema FC, dr. Nanang Tri Wahyudi, SpKO.

Halaman:

Editor: Genta Sugiwa

Sumber: Arema FC


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah