TABANAN BALI - Jelang Piala Dunia U-20 2023 Stadion Gelora Bung Tomo tak boleh digunakan sebab sedang direnovasi, klub Persebaya mencari markas sementara.
Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya menyatakan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) tidak boleh digunakan untuk kegiatan apapun menjelang Piala Dunia U-20.
Kepala Disbudporapar Wiwik Widayati di Surabaya, Kamis, mengatakan, larangan penggunaan GBT berdasarkan surat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca Juga: Sambut Laga Piala Dunia U-20 2023, Akses Penyandang Disabilitas GBT Surabaya Diperbaharui
Berlakunya aturan yang tidak memperbolehkan penggunaan lima stadion yang dipilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, salah satunya GBT, mulai Januari sampai berakhirnya kompetisi sepak bola tersebut.
"Saat ini GBT dan lapangan-lapangan pendukung untuk Piala Dunia, sudah masuk proses renovasi yang dilakukan Kementerian PUPR. Segala sesuatunya harus sesuai dengan rencana kementerian," kata dia.
Menurut dia, berdasarkan surat Kementerian PUPR yang diterima tertanggal pada 2 Januari 2022, GBT tidak bisa lagi dipergunakan oleh semua pihak.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 2023 Digelar di Gianyar Bali, PLN: Pastikan Listrik Aman Sambut FIFA World Cup
"Pekan depan material untuk renovasi sudah tiba di lokasi yang direnovasi," kata dia.