Niat Salat Idul Adha 1443 H dan Lafaz Bilal Sebelum Khutbah, Berbahasa Arab Lengkap

22 Juni 2022, 10:23 WIB
Sah atau Tidak Salat Idul Adha Tanpa Khutbah? Ini Penjelasan dari KH Cholil Nafis. /ANTARA/Makna Zaezar

TABANAN BALI - Berikut niat salat Id dan lafaz bilal atau hadi sebelum khutbah Idula Adha 1443 H/2022 M dengan bahasa Arab, latin dan terjemahnya.

Bilal atau Hadi adalah seseorang yang membaca doa atau amalan tertentu sebelum khutib naik ke atas mimbar untuk membaca khutbah saat salat Jumat ataupun Idul Adha dan Idul Fitri.

Lafaz Bilal atau Hadi untuk sebelum khutbah Idul Adha sangatlah berbeda daripada lafaz Bilal salat Jumat.

Baca Juga: Jadwal Rilis One Piece Bab 1054, Eiichiro Oda Ungkap Pluton dan Kekuatan Greenbull Aramaki

Lafaz Bilal atau Hadi sebelum khotib naik ke mimbar pada saat pelaksanaan salat Idul Adha memiliki lafaz yang lebih panjang ketimbang Bilal salat Jumat.

Oleh karena itu sebaiknya setiap muslim mengetahui dan menghafalkan lafaz Bilal atau Hadi sebelum khutbah untuk salat Idul Adha.

Adapun waktu pelaksanaan khutbah pada saat salat Idul Adha jauh berbeda dari salat Jumat.

Baca Juga: Nasida Ria Khas Indonesia Menggema di Jerman, Tampil Membuka Event Seni Documenta Fifteen di Kassel

Waktu pelaksanaan khutbah salat Idul Adha 1443 Hijriyah adalah setelah melaksanakan salat Idul Adha tersebut.

Yang membedakan cuma waktu pelaksanaan khutbahnya namun syarat dan rukun khutbahnya serupa dengan khutbah salat Jumat.

Yakni sama-sama khutbah sebanyak dua kali diselingi dengan duduk diantara dua khutbah oleh khotib setelah salat Idul Adha dilaksanakan.

Baca Juga: Muhammadiyah Tetapkan Idul Adha 2022 Jatuh Pada Hari dan Tanggal Ini, Berikut Penjelasannya

Adapun Bilal atau Hadi membaca doanya setelah salat Idul Adha selesai dilaksanakan dan sebelum jama'ah bubar dari tempatnya.

Berikut lafaz Bilal atau Hadi sebelum khotib naik ke mimbar untuk khutbah salat Idul Adha:

مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ وَزُمْرَةَ الْمُؤْمِنِيْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ ،إِعلَمُوا أَنَّ يَوْمَكُمْ هَذَا يَوْمُ عِيْدِ الأَضْحَى وَيَومُ السُرُوْرِ وَيَومُ المــــــغْفُورِ يَومُ اَحَلَّ اللهُ لَكُمْ فِيهِ الطَعَامَ وَحَرَّمَ عَلَيْكُمْ الصِّيَامَ إِذَا صَعِدَ الخَطِيبُ عَلَى المِنْبَرِ أَنْصِتُوا وَاسْمَعُوْا وَأَطِيْعُوْا رَحِمَكُمُ الله ×٣

Baca Juga: Kapan Idul Adha 2022? Hari Raya Kurban Jatuh Pada Hari dan Tanggal Berikut Ini, Beda Tipis dengan Masehi

Setelah Khotib mengambil tongkat, Bilal langsung membaca shalawat berikut ini dengan posisi masih berdiri :

اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ . اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ . اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ

Bilal membaca shalawat selanjutnya ketika Khotib duduk setelah khutbah pertama selesai:

اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ ، وَزِدْوَاَنْعِمْ وَتَفَضَلْ وَبَارِكْ ، بِجَلَالِكَ وَكَمَالِكَ عَلٰى زَيْنِ عِبَادِكْ ، وَاَشْرَفِ عِبَادِكَ ، سَيِّدِاْلعَرَبِ وَاْلعَجَمِ ، وَاِمَامِ طَيْبَةَوَاْلحَرَمِ ، سَيِّدِنَاوَمَوْلَانَا مَحَمَّدٍ وَّعَلىٰ آلِهٖ وَصَحْبِهٖ وَسَلِّمْ وَرَضِيَ اللهُ تَبَارَكَ وَتَعَالىٰ عَنْ كُلِّ صَحَا بَةِ رَسُوْلِ اللهِ اَجْمَعِيْن

Berikut Niat Shalat Idul Adha jika menjadi imam:

أُصَلِّ سُنَّةً لِّعِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ إِمَامًاللهِ تَعَالَى

Berikut Niat Salat Idul Adha Jika menjadi Ma'mum:

أُصَلِّ سُنَّةً لِّعِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًاللهِ تَعَالَى

Itulah lafaz Bilal dan Niat Salat Idul Adha 1443 H/2022 M.***

 

Editor: Aulia Nasri

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler