Bulan Muharram 1443 Hijriah Berikut Amalan Ibadah Yang Dianjurkan

- 10 Agustus 2021, 20:52 WIB
Bulan Muharram berikut amalan ibadah yang dianjurkan
Bulan Muharram berikut amalan ibadah yang dianjurkan /FREEPIK/Harryarts

TABANAN BALI  - Bulan Muharram merupakan salah satu hari besar bagi umat muslim di seluruh dunia.

Masuknya Bulan Muharram berarti dimulainya kalender dalam islam atau masuk tahun baru hijriah.

Pada umumnya, umat muslim merayakan masuk masuk bulan Muharram  tepatnya 10 Agustus 2021.

Baca Juga: Keutamaan dan Makna Dana Punia dalam Hindu, Bukan Sekedar Berbagi Melainkan Penyucian Harta Benda dan Rezeki

Selain merayakan, umat muslim juga dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan atau ibabah sebagai dikerjakan oleh Rasulullah SAW.

Salah satu amalan ibdaha yang dianjurkan yakni melakukan puasa Muharram dengan tujuan untuk meraih berkah.

Hukum puasa Muharram adalah sunnah, bahkan lebih utama dari puasa bulan Sya’ban yang paling sering dipuasai oleh Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Update Buku Harian Seorang Istri SCTV 10 Agustus 2021, Ramalan Dewa Soal Niat Friska ke Keluarga Rama Buwana

Hal ini ditegaskan Rasulullah SAW dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. Ia berkata:

"Rasulullah saw bersabda: ‘Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam." (HR Muslim).

Adapun hadis tersebut, para ulama berkesimpulan bahwa menjalankan puasa sepanjang bulan Muharram adalah sunnah.

Baca Juga: Resep Bubur Suro Disajikan Saat Perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram

Namun, di antara hari-hari itu, 10 hari pertama, khususnya tanggal 9 (tasu’a), 10 (‘asyura), dan tambahan tanggal 11 adalah hari paling utama dianjurkan untuk berpuasa.

Adapun niat puasa Muharram adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shaumal Muharrami lilâhi ta’âlâ.

Artinya, "Saya niat puasa Muharram karena Allah ta’âlâ."

Baca Juga: Kepercayaan Umat Hindu Saat Pujawali Batara Rambut Sedana di Bali

Selain itu, khusus hari kesembilan (tasu’a) dan kesepuluh (‘asyura), ada niatnya tersendiri sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُوعَاءَ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Tâsû’â-a lilâhi ta’âlâ.

Artinya, "Saya niat puasa Tasu’a karena Allah ta’âlâ."

Niat puasa Asyura secara lengkap:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَاشُورَاءَ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Âsyûrâ-a lilâhi ta’âlâ.

Artinya, "Saya niat puasa Asyura karena Allah ta’âlâ."

Baca Juga: Live Streaming Ikatan Cinta 10 Agustus 2021: Diintrogasi Polisi, Elsa Ungkap Fakta Pembunuhan Roy

Ada sejumlah keutamaan yang akan diperoleh apabila melakukan puasa muharram diantaranya sebagaimana dikutp dari laman resmi NU.  

  1. Menjadi puasa yang paling utama sebagaimana hadits riwayat Imam Muslim.
  2. Termasuk dalam keutamaan berpuasa dalam bulan-bulan mulia atau al-asyhurul hurum.
  3. Puasa sehari dalam bulan Muharrram pahalanya sama dengan puasa 30 hari.

Baca Juga: Ikatan Cinta 10 Agustus 2021: Kecemasan Andin dan Mama Rosa Terjawab, Benarkan Al Terjebak?

Selain itu, khusus puasa hari Asyura, yakni pada tanggal 10 Muharram, maka akan menjadi pelebur dosa setahun yang telah lewat.

Sementara puasa Tasu’a pada 9 Muharram dan puasa 11 Muharram yang dijadikan pelengkap puasa Asyura pada 10 Muharram, menjadi pembeda umat Islam dengan umat Yahudi yang sama-sama berpuasa di hari Asyura.

Baca Juga: Live Streaming Buku Harian Seorang Istri SCTV 10 Agustus 2021, Siapa Yang Mendorong Lula Hingga Jatuh?

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiran Rakyat.com berjudul Raih Keutamaan Puasa Sunnah di Bulan Muharram 1443 Hijriah, Berikut Bacaan Niatnya. ***

Editor: Aulia Nasri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x