Network
TABANAN BALI – Rambut merupakan sebuah organ yang mirip benang yang muncul dari epidermis kulit.
Rambut yang berada di kepala berfungsi untuk melindungi kepala dari sengatan matahari dan juga hawa dingin serta sebagai salah satu simbol kecantikan.
Rambut menjadi salah satu simbol kecantikan pada sebagian wanita.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta RCTI: Irvan Mulai Turun Tangan Sebar Teror, Elsa Harus Kembali ke Penjara
Dikutip Tabanan Bali dalam artikel yang dipublikasikan oleh MediaKom Kementrian keehatan RI, Selasa 2 November2021, bagi sebagian orang khususnya wanita, rambut merupakan penghias kepala yang sanga penting dalam menunjang penampilan sehingga memberikan kepercayaan diri yang lebih.
Rambut yang sehat dan indah akan menambah kepercayaan diri seseorang.
Percaya diri merupakan bentuk perasaan positif yang muncul dari dalam diri sendiri atau bersifat internal.
Baca Juga: Manfaat dan Kandungan Beepollen Baik Untuk Kesehatan, Salah Satunya Meningkatkan IQ
Jika seseorang memilki kepercayaan diri yang baik, secara tidak langsung juga akan menunjang aktivitas-nya secara maksimal.
Namun faktanya, tidak semua orang memiliki rambut yang sehat. Banyak sekali permasalahan rambut yang dialami seseorang, salah satunya adalah rambut rontok.
Rambut rontok disebabkan oleh banyak hal, mulai dari kebersihan rambut, kekurangan vitamin E hingga kondisi psikis seseorang.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu ANTV: Benih Cinta Abhisek dan Asha Semakin Bersemi di Rumah Syam
Rambut rontok juga bisa disebabkan karena kondisi psikis seseorang yang sedang tidak baik.
Sebagaimana dilansir Tabanan Bali dalam video yang diunggah melalui akun youtube MNC TV, dalam acara Siraman Qalbu, Ustadz Dhanu menjelaskan bahwasanya rambut rontok disebabkan karena sifat emosional, sering berfikir berlebihan dan tidak sewajarnya.
“Orang yang rambutnya rontok itu bisa disebabkan karena pola berfikirnya orang itu sendiri, berfikirlah untuk sesuatu yang layak difikirkan, yang gak perlu gak usah, misalnya suami begini mikir, suami pakai sandal sebelah mikir, sedalnya sebelahan dipikir” Tutur ustadz Dhanu.
Baca Juga: Cara Cerdas Menyimpan Kontak di Akun Google Agar Tidak Mudah Hilang
Hal demikian dapat dijelaskan secara medis. Ketika seseorang berfikir secara berlebihan hal ini akan menyebabkan strees. Dan ketika stres kelenjar adrenal akan menghasilkan hormon kortisol.
Hormon kortisol sendiri merupakan suatu hormone yang berfungsi mengendalikan stress. Hormon kortisol dipengaruhi oleh beberapa hal diantaranya, cidera, aktivitas fisik, kondisi emosional dan stress fisik.
Dengan keluarnya hormon kortisol, hal ini akan memberi sinyal ke folikel rambut untuk bergeser dari fase pertumbuhan.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu: Jagdish Hancur Bersumpah Tidak Akan Berhubungan Dengan Anandhi
Hal ini menyebabkan fase pertumbuhan rambut terganggu, lalu menjadi katagen atau fase transisi sehingga menyebabkan kerontokan rambut.
Ustadz Dhanu juga mengatakan bahwa jangan berfikir telalu berlebihan, jika itu sudah terlanjur dijalani maka segera berdoa dan mohon ampunlah kepada Allah SWT. ***
