TABANAN BALI - Ma'mum menegur imam di saat sholat merupakan hal yang dibolehkan dalam pandangan hukum Islam.
Ma'mum dibolehkan menegur imam ketika imam lupa gerakan sholat dan salah membaca ayat ketika sholat berjama'ah.
Namun tentunya menegur imam bukanlah perkara yang dikerjakan dengan cara sembarangan dan oleh sembarang orang.
Baca Juga: 3 Hal Sepele yang Dilarang Ketika Sholat, Jangan Dilakukan Karena Bisa Membatalkan Ibadah
Menegur imam ketika sholat memiliki tata cara dan aturan yang berlaku dalam pandangan fiqih menurut para Ulama'.
Karena jika tidak mengacu pada aturan ketika menegur imam, maka sholat yang dikerjakan akan berantakan ketika semua orang yang menjadi ma'mum ingin menegur dengan cara yang tidak tepat.
Maka seharusnya sebagai muslim dan muslimah mengetahui tata cara dan batasan dalam menegur imam yang salah di dalam sholatnya.
Dikutip dari berbagai sumber pada Sabtu 11 Desember 2021, menegur imam ketika sholat memiliki aturan dan batasan.
Baca Juga: Duduk Tawarruk dan Iftiros Dalam Sholat, Buya Yahya: Begini Penjelasan dan Cara Mengerjakannya
Ketika menegur imam tanpa mengetahui aturan dan batasannya maka yang terjadi adalah kekacauan di dalam berjama'ah sholat.
Maka sudah seharusnya mengetahui dan memahami tata cara menegur imam yang salah bacaan dan gerakan sholat dengan cara yang tepat.
Oleh karena itu dianjurkan ma'mum yang berada dibelakang imam adalah orang yang memahami tata cara menegur imam.
Bahkan aturan menegur imam bagi jama'ah laki-laki berbeda dari jama'ah perempuan.
Baca Juga: Sujud Dalam Sholat Bukan Sekedar Gerakan, Ustadz Dhanu: Mempertajam Akal Dan Pikiran
Berikut aturan menegur imam yang berlaku dalam ilmu fiqih dikutip dari kitab Fathul Qarib karya Ibnu Qasim Al-Ghazi adalah sebagai berikut:
1. Aturan menegur imam bagi laki-laki
Jama'ah laki-laki hendaknya menegur imam dengan cara yang berbeda dari perempuan, bagi laki-laki menegur imam yang salah dalam gerakan sholat maka hendaknya menegur dengan mengucapkan kalimat subhanallah dengan niat berzikir.
Dan menegur imam yang salah bacaan ayatnya dengan cara langsung melanjutkan bacaan ayat yang benar sekedar untuk mengingatkan imam yang lupa dengan niat berzikir.
Baca Juga: Mengulang Sholat Untuk Menolong Istri yang Ingin Berjamaah, Apakah Boleh? Ulasan Buya Yahya
2. Aturan menegur imam bagi perempuan
Jama'ah perempuan yang hendak menegur imam memiliki cara yang berbeda dari jama'ah laki-laki.
Jama'ah perempuan hendak menegur imam yang salah dalam gerakan sholat dengan cara menepuk punggung tangan kirinya dengan tangan kanan agar didengar imam ketika bersedekap atau saat mengerjakan rukun sholat lainnya.
Baca Juga: 6 Keutamaan Sholat Dhuha Bila Rutin Dikerjakan, Dari Rezeki Lancar Hingga Hidup Bahagia
Dan untuk menegur imam yang salah bacaannya dianjurkan untuk menyerahkan hal tersebut bagi jama'ah laki-laki saja.
Namun boleh menegur dengan suara bagi jama'ah perempuan dengan syarat ketika jama'ah hanya terdiri dari perempuan dan imamnya juga seorang perempuan. ***