Bedanya, jika di Idul Fitri diwajibkan mengelurkan zakat fitrah sebelum salat Id, maka Idul Adha Juga disunahkan melakukan kurban namun setelah salat Idul Adha selesai digelar hingga tanggal 13 Zulhijjah.
Adapun tata cara salat Idul Adha juga sangat penting untuk diketahui oleh setiap muslim dan Muslimah di seluruh penjuru dunia.
Baca Juga: Niat Salat Idul Adha 1443 H dan Lafaz Bilal Sebelum Khutbah, Berbahasa Arab Lengkap
Berikut tata cara salat Idul Adha:
Memasang niat
أُصَلِّ سُنَّةً لِعِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا/اِمَامًا للهِ تَعَالَى
Imam Membaca Takbir Sebanyak 7 Kali Pada Rakaat Pertama 5 Kali Pada Rakaat Kedua
Dikutip dari kitab Al-Ahkam As-Sulthaniyah karya Imam Mawardi, dijelaskan bahwa Imam Syafi’i memiliki pendapat takbir raka’at pertama salat Idul Adha adalah sebanyak 7 kali (diluar takbirotul ihrom) dan sebanyak 5 kali pada raka’at ke dua (di luar takbir sebelum berdiri).
Adapun setiap takbir disunahkan membuka telapak tangan mengarah kiblat sejajar dengan Pundak, dan setiap selesai takbir disunahkan menyedekapkan tangan di bawah dada dengan posisi tangan kanan di atas tangan kiri, berdasar dari hadits yang diriwayatkan oleh Jabir Bin Abdillah yang disadur dari kitab Fikih Ibadah Mazhab Imam Syafi’i.