Kain Tenun Cagcag Bali, Warisan Tertua Desa Sembiran Buleleng Yang Hampir Punah

- 17 Desember 2022, 09:27 WIB
Pelatihan kain tenun Cagcag di Desa Sambiran Buleleng
Pelatihan kain tenun Cagcag di Desa Sambiran Buleleng /Aulia Nasri /Tabanan Bali Pikiran Rakyat.com

Baca Juga: Pentingnya Perbaiki Akhlak Kepada Orang Tua Meninggal Dunia Agar Jodoh Dimudahkan, Penjelasan Ustdaz Dhanu

Selain itu, dalam perputaran ekonomi pemasaran kain tenun, maka diharapkan Bumdes bisa menyediakan benang, yang kemudian benang tersebut dibeli oleh penenun, dan selanjutnya hasil tenunan tersebut dibeli oleh Bumdes yang selanjutnya dipasarkan ke masyarakat.

Jika hal itu terjadi maka tenun cagcag dapat terus bereproduksi dan penenun tidak meninggalkan pekerjaannya sebagai penenun.

Baca Juga: Real Madrid Resmi Kontrak Pemain Asal Negri Samba Brazil, Ini Penyerang Muda Berbakat Seharga 70 Juta Euro

“Saya minta masyarakat jangan gengsi dalam memakai tenun, endek dan songket sudah memiliki hak kekayaan komunal. Jadi mari kita bersama-sama melestarikan kain tenun Cagcag warisan leluhur kita,” pungkasnya. ***

Halaman:

Editor: Aulia Nasri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah