TABANANBALI.COM – Salah satu daerah tujuan wisata (DTW) yang menyuguhkan keindahan alam persawahan terasering (undak-berundak) di Tabanan. Yakni di DTW Jatiluwih terus berbenah setelah sempat kunjungan wisata di masa pandemi Covid-19 turun drastis mencapai 90 persen.
Ada progam pemulihan pariwisata di Bali Work From Bali (WFB) pun benar-benar dimanfaatkan. Pihak DTW Jatiluwih Penebel Tabanan dengan menggandeng Duta Hijau Bali untuk mengampanyekan wisata ini dengan menggelar acara dengan tema panen raya Jatiluwih 2021.
“Kami di DTW Jatiluwih menggandeng kaum milenial yang tergabung dalam kelompok Duta Hijau Bali untuk mempromosikan kembali kawasan objek wisata ini di tengah keterpurukan dengan menggelar acara Panen Raya Padi Jatiluwih 2021, “ kata Manajer Gong Jatiluwih Tabanan Agus Pramuji Wardhana saat ditemui di lokasi Kamis, 3 Mei 2021.
Baca Juga: Gegerkan Warga, Penemuan Sesosok Mayat Bayi Laki-laki Tanpa Lengan di Desa Tista Buleleng
Pria yang akrab disapa Wardhana menjelaskan angka penurunan jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata Jatiluwih terjadi sejak pandemi Covid-19. Sehingga untuk menggenjot kembali pihaknya membuat gebrakan dengan melakukan acara panen raya Jatiluwih dengan melibatkan anak-anak muda di Bali.
Lewat gerakan Panen Raya Jatiluwih 2021 dengan melibatkan Duta Hijau Bali ini lebih mengangkat kembali promisi wisata melalui edukasi kepada masyarakat dan wisatawan untuk memperlihatkan bagaimana cara memanen padi.
“Jadi Panen Raya Jatiluwih bagian dari edukasi cara mempelajari memanen padi ini merupakan salah satu bentuk rasa syukur dan juga mempromisikan wisata Jatiluwih,”ujarnya.
Wardhana menambahkan, dengan pagelaran acara panen raya Jatiluwih tersebut pihaknya berharap minat wisatawan kembali berkunjung ke objek wisata jatiluwih kembali menggeliat.