Kunjungan Wisatawan Asing Diprediksi 2,1 Juta di 2021. 3 Langkah Dari Menteri Sandiaga Pulihkan Pariwisata

- 5 Juni 2021, 07:25 WIB
Ilustrasi pariwisata Bali- Vaksinasi Covid-19 untuk pekerja pariwisata sudah dibuka pendaftarannya
Ilustrasi pariwisata Bali- Vaksinasi Covid-19 untuk pekerja pariwisata sudah dibuka pendaftarannya /Pixabay.com/MadebyNastia

TABANANBALI.COM - Komisi X DPR RI melakukan rapat kerja dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno beberapa waktu lalu.

Dalam rapat tersebut, terungkap bahwa kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia tak akan tercapai sesuai target. Penyebabnya adalah pariwisata dunia diprediksi belum pulih hingga 2024 mendatang.

Namun, Sandi juga telah memaparkan sejumlah program strategis sektor pariwisata dan ekonomi kreatif 2022 seperti dilansir dari berita yang telah ditayangkan Pikiran-Rakyat.com dengan judul “Pariwisata Belum Pulih, Sandiaga Uno Prediksi Wisman ke Indonesia hanya 2,1 Juta Kunjungan di 2021”.

Baca Juga: Cekcok dengan Suami, Istri Luapkan Emosi Dengan Aniaya Bayinya Berusia 15 Hari

"Sampai 2 Juni ini, perbatasan internasional masih ditutup. Ditambah lagi dengan prediksi terbaru bahwa kunjungan wisatawan internasional belum memulih hingga 2024," ungkap Sandiaga seperti dikutip dari Pikiran-Rakyat.com

Baca Juga: Wilayah Jatim dan Sekitar Berpotensi Gempa Magnitudo 8,7 Dapat Picu Tsunami, BMKG Ingatkan Masyarakat Mitigasi

Sandiaga menyebutkan, prediksi wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia di tahun ini akan mencapai kisaran 1,5 juta hingga 2,1 juta kunjungan.

Namun, seusai kondisi di lapangan angka tersebut kemungkinan turun dari target kunjungan wisatawan asing di tahun 2021 di kisaran 4 sampai 7 juta kunjungan.

"Sampai 2 Juni ini, perbatasan internasional masih ditutup. Ditambah lagi dengan prediksi terbaru bahwa kunjungan wisatawan internasional belum memulih hingga 2024," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Aulia Nasri

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah