TABANANBALI – Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) wilayah Bali mulai kemarin, Minggu (18/7), menyalurkan tambahan bantuan sosial bagi keluarga penerima manfaat (KPM) selama berlangsungnya Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Bantuan tersebut disalurkan untuk menanggulangi beban warga yang terdampak Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlaku sejak 3 sampai 20 Juli mendatang. Bahkan Pemerintah berencana melakukan perpanjangan PPKM Darurat sampai dengan akhir bulan Juli mendatang.
Baca Juga: Nekat Terobos Lampu Merah, Pengendara Motor Asal Nganjuk Tewas Tertabrak
Bantuan sosial berupa beras seberat sepuluh kilogram ini akan dibagikan kepada setidaknya 217 ribu KPM sesuai data Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Baik yang masuk ke dalam program Bantuan Sosial Tunai (BST) serta Program Keluarga Harapan (PKH).
Penyalurannya ditandai dengan pemberangkatan truk pengangkut bantuan tambahan beras PPKM di gudang Bulog Kecamatan Kediri. Disaksikan dari pihak Kanwil Bulog Bali sendiri. Serta perwakilan Dinas Sosial Provinsi Bali dan Dinas Sosial Tabanan.
Baca Juga: Idul Qurban Ditengah Pandemi Ratusan Sapi dan Kambing Dipotong Dan Dibagikan Kepada Warga
“Presiden sudah menginstruksikan Kemensos untuk mempercepat penyaluran semua bantuan dalam penerapan PPKM. Termasuk bantuan tambahan beras ini,” jelas Kepala Bidang Pengadaan Operasional dan Pelayanan Publik Kanwil Perum Bulog Bali, Omar Sharif.
Dia menyebutkan, jumlah KPM yang akan menerima tambahan bantuan tersebut masih bersifat estimasi dan mengacu pada data Kemensos RI.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Rabu 21 Juli 2021. Aries Konflik Masalah Warisan, Scorpio Banyak Tekanan