Keistimewaan Pura Luhur Pakendungan, Diperkirakan Ada Sejak 4 Abad Lalu Sezaman dengan Era Mpu Kuturan

- 25 November 2021, 11:59 WIB
Pura Pakendungan berada di Desa Beraban, Kec. Kediri, Kabupaten Tabanan Bali.
Pura Pakendungan berada di Desa Beraban, Kec. Kediri, Kabupaten Tabanan Bali. /Tim Tabananbali.com

TABANAN BALI - Keberadaan Pura Luhur Pakendungan menyimpan catatan sejarah panjang peradaban Bali dan istimewa.

Pura Pakendungan berada di Desa Beraban, Kec. Kediri, Kabupaten Tabanan Bali yang kini dikenal dengan kawasan DTW Tanah Lot.

Baca Juga: Makna dan Penjelasan Tumpek Wariga dalam Hindu, Salah Satunya Pelestarian Lingkungan

Dari catatan tua dan tutur-tutur lisan menyebutkan secara fisik pura kayangan jagat ini selesai dibangun pada tahun 1408 masehi atau 80-81 tahun sebelum Ida Pedanda Sakti Wawu Rauh datang ber-Dharma Yatra pada tahun 1489 masehi.

Jadi pada tahun 2021 ini pembangunan fisik pura Pakendungan adalah 613 tahun silam. Namun demikian oleh para suci tanah Bali di zamannya sudah "mewariskan" petunjuk lokasi atau kawasan dibangunnya Pura Pakendungan sekitar 4 abad lebih tua dari pembangunan fisiknya- sezaman dengan era Mpu Kuturan.

Baca Juga: Mengapa Caru Wajib Menggunakan Binatang dalam Hindu, Salah Satunya Mengubah Sifat Ganas Manusia Menjadi Lembut

Bukti-bukti alir peradaban tua itu pun masih bisa kita lihat hingga saat ini.

Sejak 5 tahun terkhir ini tahapan penataan kawasan Pura Pakendungan kembali di lakukan. Bukan saja dalam hal fisik, juga tentang pendokumentasian tutur-tutur tua yang diselaraskan dengan tatanan adat, budaya dan agama Hindu di Bali. Piodalan Pura Pakendungan bertepatan dengan hari Kuningan. Pura ini diyakini linggih Ida Batara Sdana Tra (Dewa Kemakmuran).

Saat kami mendak tangkil pada Minggu 21 November 2021 lalu nampak pemedek dari berbagai penjuru datang sembahyang.

Halaman:

Editor: Genta Sugiwa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x