Petaka Sifat Marah, Ustadz Dhanu: Menyebabkan Berbagai Masalah, Mulai dari Musibah Kecelakaan Hingga Meninggal

20 Desember 2021, 08:30 WIB
Ustadz Dhanu yang menjelaskan sifat marah yang riskan berbagai masalah terjadi /Tangkapan Layar Channel YouTube MNC TV Official.

TABANAN BALI - Secara umum, marah termasuk emosi yang paling populer disebut dalam percakapan sehari-hari. Perilaku marah amat beragam, mulai dari tindakan diam (menarik diri), hingga tindakan agresif yang bisa menciderai atau mengancam nyawa orang lain. Pemicu marah juga beragam, mulai dari hal yang amat sepele sampai yang memberatkan.

Adapun istilah psikologis, marah dapat diidentifikasi dengan suatu keadaan, sifat dan perilaku. Seperti beringas, mengamuk, benci, marah besar, jengkel, kesal hati, tertganggu, musuh bermusuhan, bahkan tindak kekerasan.

Baca Juga: Penyebab Skizofrenia atau Gangguan Jiwa Saat Pandemi, Ustadz Dhanu: Jangan Putus Asa

Selama ini banyak dari kita sebagai umat muslim yang tidak mengetahui bahwa marah dapat mengakibatkan berbagai petaka. Hasil penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan barat mengungkapkan,marah memang berdampak pada berbagai penyakit.

Dikutip Tabanan Bali dari video yang diunggah dalam Channel YouTube MNC TV Official dalam acara Siraman Qalbu, Ustadz Dhanu menjelaskan bahwasanya, menurut pengamatan dan penelitianya, berdasarkan kajian dari Al-Qur'an dan hadits.

Baca Juga: Cara Memaafkan Kesalahan Orang Yang Sulit Dilupakan, Ustadz Dhanu: Laa Taghdob Walakal Jannah

Marah memang bisa menjadikan petaka bagi seseorang, salah satunya penyakit. Tidak hanya itu marah juga dapat menyebabkan seseorang tabrakan hingga meninggal dunia.

“Saya sering membaca dalam hadits maupun dalam Al-Quran bahwasanya marah itu memang bisa menjadikan petaka bagi seeorang, salah satunya penyakit,” tutur Ustadz Dhanu.

“Jadi marah itu bisa bermcam-macam, marah menjadi tabrakan, naik kendaraan tabrakan, ini kenapa? karena pada saat ia mencari rezekinya dengan amarah, sehingga rezekinya diambil dengan amarah, dengan nafsu, ini orang-orang seperti ini biasanya akan sedikit tabrakan, basanya seperti itu,” sambung Ustadz Dhanu.

Baca Juga: Amalan yang Paling Awal Sepertiga Malam, Ustadz Dhanu: Kejarlah Akhirat Maka Dunia Akan Didapat

Tidak hanya marah yang dilakukan kepada kedua orang tua dapat menyebabkan petaka yang lebih serius lagi, yaitu dapat menyebabkan seseorang meningal dunia. Sebagai seorang muslim kita selalu diajarkan untuk selalu menghormati dan menasehati orang tua. Berkata, “ah” saja tidak diperbolehkan apalagi marah, hal ini sangat dilarang dalam Islam.

Bisa saja nanti jika marahnya sering dengan orang tua dapat terkena jantung koroner, biasanya jika marahnya dengan orang tua bisa meninggal nanti. Kalau dengan orang tua itu rata-rata meninggal,” kata Ustadz Dhanu.

Di akhir ustadz dhanu menegaskan, memeng benar-benar akan menimbulkan berbagai petaka, dan harus kita sadari bahwasanya kita sebagai umat Islam tuntunan kita adalah Al-Qur'an dan hadits bahkan juga dijelaskan dalam beberapa fatwa ulama.

Baca Juga: Akibat Dampak Bahaya Mengeluh dan Mengejek Orang Lain Bisa Ber Karma Buruk, Nasihat Ustadz Dhanu

Dengan hal demikian tidak mungkin dijelaskan bahwa kita dilarang marah secara langsung. Alangkah lebih baik jika ada permasalahan sebaiknya dimusyawarahkan.

Ustadz Dhanu juga menjelaskan, di era digital seperti ini kita juga dilarang marah di media sosial, Misalnya saja salah satu pengajaran hal tertentu lalu pihak yang merasa tidak cocok marah. Saumpama ada kalangan muda yang mengajarkan hal tertentu, orang tua yang tidak cocok marah.

Perlu kita sadari, marah memang tidak baik, marah adalah perbuatan yang disukai syaitan dan bersumber dari setan. Maka dari itu agar tidak terjebak dalam amarah tipu daya syaitan, langkah-langkah lebih baik jika ada permasalahan dimusyawarahkan terlebih dahulu.

Baca Juga: Cara Membuka Jalan Rezeki, Ustadz Dhanu: Salah Satunya Berbuat Baik Kepada Sesama

Mohon ampun kepada Allah atas kesalahan orang lain. Karena Allah menjamin surga bagi orang-orang yang bersabar. Wallahua'lam Bishawab. ****

Editor: Genta Sugiwa

Sumber: Youtube MNC TV Official

Tags

Terkini

Terpopuler