TABANANBALI.COM - Kabupaten Tabanan saat ini tengah bersiap menyambut program Work From Bali (WFB) yang digagas pemerintah pusat. Namun persiapan lebih lanjut masih menunggu perintah pimpinan dalam hal ini Bupati Tabanan. Yang jelas sebagai awal Pemkab Tabanan telah menuntaskan pelaksanaan vaksinasi masyarakat di tiga wilayah yang diproyeksi zona hijau
Sekda Tabanan I Gede Susila mengatakan Tabanan sudah menyiapkan diri menyambut WFB ini. Seusai arahan pimpinan tiga destinasi wisata yakni Tanah Lot, DTW Ulun Danu Beratan dan DTW Jatiluwih masyarakat telah divaksin.
"Kalau memang ini (WFB) betul, dari segi pariwisata kita sudah siap karena sesuai dengan arahan Bupati kita sudah vaksin masyarakatnya di wilayah yang disiapkan menuju zona hijau," tegasnya saat dikonfirmasi tim Tabananbali.com Juni 2021.
Baca Juga: Bersihkan Polutan, Ribuan Liter Cairan Eco Enzym Disemprotkan ke Udar
Hanya saja persiapan ataupun keputusan lebih lanjut menyambut WFB ini masih menunggu arahan pimpinan.
Baca Juga: Kejahatan Apa Yang Dilakukan Penghuni Hera Palace di Drakor The Penthouse 3? Simak Ulasannya!
"Keputusan lebih lanjut atau harapan imbas dari WFB ini kita menunggu keputusan pimpinan. Yang jelas kita sudah bersiap diri. Apalagi perluasan vaksinasi sudah kita lakukan menyasar desa yang lokasinya ada wisata," katanya.
Mengenai dengan pelaksanaan vaksinasi di Tabanan, diterangkan Gede Susila Dinas Kesehatan tengah gencar melakukan vaksinasi terhadap masyarakat. Vaksinasi berbasis desa dan banjar sudah berjalan bahkan distribusi vaksin sejumlah 50.000 dosis dan 25.000 dosis telah tuntas dijalankan.
Bahkan untuk menuntaskan pelaksanaan vaksinasi nanti, Pemkab Tabanan membuat skema telah memerintahkan petugas di 29 fasyankes untuk melakukan kegiatan vaksinasi di masing-masing banjar. Nanti leading sektor disini adalah camat perbekel yang menyiapkan tempatnya sehingga pelaksanan vaksinasi tak harus menunggu.
"Sekarang, rata-rata kita per hari melaksanakan vaksinasi sudah bisa diangkat 3.000 orang," terang Mantan Kepala Dinas Pendidikan ini.
Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Tabanan dr Nyoman Suratmika menyebutkan, proses vaksinasi di Tabanan masih terus berjalan. Data terbaru, Tabanan kembali mendapatkan tambahan vaksinasi sebanyak 20.000 dosis vaksin jenis astraZaneca.
"Vaksin sudah kita sebar di 20 puskesmas, nanti Puskemas yang mengatur," terangnya.
Sementara per tanggal 3 Juni secara total masyarakat Tabanan yang sudah tervaksin untuk tahap I sebanyak 114.414 dari target 85.755 atau sudah tervaksin sekitar 133,4 persen. Kemudian masyarakat yang sudah mengikuti vaksinasi tahap 2 atau lengkap baru 42.071 orang dari 85.755 sasaran atau baru tervaksin 49 persen.***