Pandemi Usaha Lain Gulung Tikar di Tabanan, Bisnis Apotek Tumbuh Pesat, Permintaan Obat dan Medis Meningkat

- 15 September 2021, 09:43 WIB
Ilustasi. Salah satu apotek Kimia Farma milik pemerintah dibawah naungan Kementerian BUMN.
Ilustasi. Salah satu apotek Kimia Farma milik pemerintah dibawah naungan Kementerian BUMN. /dinas.jenepontokab.co.id

Baca Juga: Jelang Laga Bali United VS Persib, Teco Puji Kekuatan Maung Bandung: Ini Persiapan yang Dilakukan

“Banyak warga yang membutuhkan obat dan suplemen. Dan kebutuhan kesehatan lainnya. Kemudian apotek tidak terdampak pandemi. Ini mungkin faktor tumbuhnya usaha apotek,” ungkapnya, Selasa 14 September 2021.

Sejatinya usaha kesehatan ini dari sisi bisnis memiliki risiko tinggi.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 15 September 2021: Capricorn, Aquarius dan Pisces, Hal Kecil Akan Membuatmu Tersingkir

Mengingat barang yang dijual merupakan obat-obatan atau suplemen yang harganya relatif tinggi. Serta memiliki masa kedaluwarsa.

Nyatanya di lapangan, malah terbalik justru permohonan sekaligus izin yang dikeluarkan  meningkat.

Baca Juga: Ikatan Cinta 14 September 2021: Elsa Jalani Rehablitasi, Aldebaran Buru Pelaku Teror Jessica?

“Nah salah satu syarat untuk usaha apotek yakni memiliki apoteker,” ucapnya.

Dia menyebutkan, secara umum pengajuan Izin Usaha Apotek tidak jauh beda dengan usaha lainnya.

Permohonan diajukan lewat pendaftaran pada sistem OSS disertai dengan melengkapi syarat-syarat lainnya.

Halaman:

Editor: Aulia Nasri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah