TABANAN BALI – Minta maaf kepada orang tua serta berlaku baik dan menghormati orang tua adalah kewajiban bagi semua anak, tak terkecuali kepada pasangan suami istri kepada mertuanya ataupun kepada orang tua asuhnya.
Ridho Allah tergantung ridho orang tua kepada anaknya, secara sadar maupun tidak sadar seorang anak terkadang menyakiti hati orang tua, entah dalam perkataan, perbuatan atau perilaku.
Durhaka kepada orang tua merupakan suatu hal yang dilarang oleh Allah dan Rasulnya,hal ini akan tercatat sebagai amal buruk dari seorang anak kepada orang tuanya.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Sikap Saling Curiga Antara Pasangan Suami Istri Menurut Ustadz Dhanu
Tidak hanya itu, menyimpan marah atau jengkel kepada orang tua juga dilarang dalam Islam.
Akhlak buruk tersebut dapat menyebabkan suatu penyakit atau bahkan musibah.
Sebagai seorang anak, sudah sepatutnya untuk selalu berbakti kepada orang tua, menaati perintahnya, mendengarkan nasihatnya serta meminta maaf apabila terdapat kesalahan kepada orang tua.
Baca Juga: UPDATE! Basarnas Bali Berhasil Temukan Satu Korban Tertimbun Longsor di Gianyar
Meminta maaf kepada orang tua apabila pernah marah atau jengkel, dan selalu berbakti kepadanya dapat menghindarkan kita dari berbagai jenis penyakit.
Penyakit yang ditimbulkan dari akhlak buruk kepada orang tua sangat bervariasi, bahkan bayi yang belum lahir atau anak-anak yang belum baligh dapat menanggung dosa kita atas perbuatan buruk menyimpan marah atau jengkel kepada orang tua.
Dikutip Tabanan Bali dari video yang diunggah dari chanel yotube MNC TV Official dalam acara Siraman Qalbu, Ustadz Dhanu menjelaskan bahwasanya penyakit atau musibah yang kita alami di dunia ini ada hubunganya dengan akhlak yang kita perbuat selama di dunia ini.
Seperti halnya penyakit yang dialami seorang anak yang belum baligh merupakan teguran dari Allah atas dosa yang dilakukan oleh orang tuanya.
“Ini penelitian saya dari dalam Al-Qur’an, sebenarnya apabila anak kecil itu sakit, Insya Allah ini yang paling kuat orang tuanya yang bersalah, banyak dosa. Nah rata-rata biasanya anak kecil yang sakit ini orang tuanya punya salah atau dosa dari orang tuanya lagi,” tutur ustadz Dhanu dalam ceramahnya.
Selain itu, kata dia, marah atau menyimpan jengkel kepada orang tua yang dilakukan oleh pasangan suami istri dapat menyebabkan penyakit panas yang dialami anaknya bahkan dapat mengakibatkan kematian pada anak.
“Jadi apabila ada anak kecil yang sakit, panas, meninggal ini biasanya salah satu orang tuanya sejak dulu sering jengkel kepada orang tuanya, ini salah satu penyebabnya. Ini menurut penelitian saya sejak dulu,” ucap ustadz Dhanu.
“Jadi jangan bermain-main dengan tidak menghormati orang tua. Memang betul Allah itu menceritakan bahwa yang namanya menghormat itu ya tidak boleh ada macam-macam. Nah baru pada waktu anak nanti mulai akil baligh, baru di dalam hadits diceritakan seorang anak yang sudah akil baligh itu sudah menerima amal sholeh-nya dan dosa-nya dari perbuatnaya di hadapan Allah SWT, Jadi apabila dia nanti melakukan amal yang tidak baik maka dia nanti akan menerima akibatnya, tetapi kalau belum akil baligh itu berasal dari dosa orang tuanya,” sambung ustadz Dhanu.
Semoga hal ini dapat menjadi renungan bagi kita semua agar selalu menghormati dan berbakti kepada orang tua.
Tidak menyimpan jengkel atau marah kepa da orang tua, dan meminta maaf apabila terdapat amal tidak baik khususnya kepada orang tua.***