Cara Menunaikan Ibadah Salat di Tengah Hutan Belantara Menurut Buya Yahya

- 28 November 2021, 14:39 WIB
Ilustrasi salat
Ilustrasi salat / /Freepik/Jcomp/

“Hobi trail adalah hobi yang boleh-boleh saja, namun sebaiknya jangan sampai meninggalkan sholat karena hobi,” tutur Buya Yahya dalam video yang diunggah pada, 22 November 2021.

Maka ketika mau trail dan ingin menjama’ dan mengqosor sholat boleh-boleh saja asalkan tujuan trail mencukupi syarat dibolehkan jama’ qosor.

Baca Juga: Sinopsis Drakor Jirisan Episode 12, Kang Hyun Joo Temukan Bukti Baru dan Banjir Bandang 1995 Kembali Terjadi

“Jika trail di tempat yang jauh melebihi 80 km, maka boleh menjama’ sholat dan qosor, selama bukan bepergian dalam hal maksiat,” tutur Buya Yahya.

Dan ketika kurang dari 80 km, maka hendaknya tetap melaksanakan Ibadah salat walaupun di tempat trail tersebut.

“Jika kurang 80 km tetap sholat seperti biasa, dan tidak mengapa sholat dengan pakaian yang terkena lumpur setelah trail,” tutur Buya Yahya.

Baca Juga: Menpan-RB Keluarkan SE, ASN Dilarang Keluar Daerah dan Cuti dari 24 Desember 2021 Sampai 2 Januari 2022

Karena sejatinya lumpur adalah suci, selama tidak ada kotoran hewan yang jelas ada di atas lumpur.

“Pakaian terkena lumpur saat trail tetap pakai untuk Ibadah salat, kecuali jika kena dengan lumpur yang campur dengan kotoran sapi, baru najis,” tutur Buya Yahya

Dan ketika berada di tengah hutan belantara sehingga tidak mengetahui arah kiblat karena berada di tempat yang asing, maka tetap harus melaksanan Ibadah salat.

Halaman:

Editor: Aulia Nasri

Sumber: Al-Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah