Selain itu, unsur api yang terdapat dalam dhupa juga memiliki fungsi untuk menghilangkan kekotoran ketika melakukan sembahyang atau upacara agama.
Dan juga memiliki fungsi untuk menghidarkan kita dari roh-roh jahat yang mana dapat mengganggu keheningan upacara dan persembahyangan yang sedang berlangsung.
Selain api, asap dhupa yang bergerak ke atas juga memiliki makna tersendiri. Yang mana secepatnya ini sebagai bentuk tuntunan umat Hindu yang sedang melakukan upacara dan persembahyangan.
Agar bisa terhubung dengan yang di puja atau kepada siapa upacara dan persembahyangan tersebut di haturkan (diperuntukkan).
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat Dhupa yang kita gunakan setiap hari untuk sembahyang terbuat dari bahan-bahan alami yang mana dapat menimbulkan bau harum.
Di mana bahan-bahan Dhupa tersebut meliputi kayu cendana, kayu kemenyan dan Kayu majegau
Disisi lain dikutip dari berbagai sumber yang ada di akun instagram @filasafat_hindu. Dhupa memiliki peran sentral di dalam sadhana-bhakti umat Hindu sehari-hari.