Genjot Pertanian Tabanan, Tatap Muka dengan Wakil Bupati, Ini yang Diminta Penyuluh Pertanian

- 17 September 2021, 06:28 WIB
Penyuluh pertanian zona barat wilayah Kabupaten Tabanan yang bertatap muka dengan Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan.
Penyuluh pertanian zona barat wilayah Kabupaten Tabanan yang bertatap muka dengan Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan. /Tim Tabananbali.com

Masalah lainnya yakni terkait pertanian padi organik. Padi organik di wilayah Pertanian Selemadeg Timur sempat mengalami progress luar biasa dari luas areal tanam 10 hektar terus meningkat menjadi 40 hektar. Namun progresnya kembali turun. Lantaran sulit pemasaran dan harga pasar.

“Harga padi organik disamakan oleh tengkulak dengan harga beras biasa non organik. Jadi ini masalah baru di lapangan,” ungkapnya.

Kendala dan keluhan soal sulitnya mengendalikan harga gabah dari para tengkulak juga disampaikan oleh penyuluh-penyuluh lainnya yang ada di Kecamatan Selemadeg dan Selemadeg Barat.

Baca Juga: Ramalan Shio Macan, Shio Kelinci dan Kuda, Jumat 17 September 2021: Persahabatan Baru Tercipta

Sedangkan khusus BPP penyuluh pertanian di Kecamatan Pupuan kekurangan tenaga penyuluh. Pupuan tenaga penyuluh pertanian sebanyak 5 orang. Sementara begitu luas wilayah 14 desa sekarang.

“Idealnya sebenarnya ada 14 orang, kami mohon pa wakil jika berkenan ditambah tanga penyuluhnya,” ucap Koordinator BPP Pupuan Ketut Catur Widhi.

Baca Juga: Naluri Hati SCTV 16 September 2021: Pernikahan Pasangan Zain dan Nayla Diguncang Orang Ketiga

Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan mengatakan mengumpulkan teman-teman penyuluh pertanian yang berada di wilayah zona barat Tabanan. Yakni Kecamatan Kerambitan, Selemadeg Timur, Selemadeg, Pupuan dan Selemadeg Barat.

Baca Juga: Ikatan Cinta 16 September 2021: Andin Ungkap Sosok Ibu Kandungnya, Mama Rosa Kenal Mama Sofia

Selain untuk menyerap aspirasi dan keluhan penyuluh juga meningkat SDM penyuluh. Sekaligus menyamakan persepsi.

Halaman:

Editor: Aulia Nasri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah