Tak Sekedar di Tanam di Pekarangan Pura, 7 Khasiat Bunga Jepun Menurut Usadha Hindu dan Cara Pengobatannya

19 Desember 2021, 11:54 WIB
Bunga Jepun Menurut Usadha Hindu Lengkap Tata Cara Pengobotannya. /Ringtimesbali.com

TABANAN BALI – Bunga Kamboja atau Bunga Jepun sebutan bagi masyarakat Hindu di Bali. Bungan jepun biasanya dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Bali umumnya digunakan untuk bersembahyang dan sarana upacara. 

Jepun kerap kali dijumpai tumbuh dikuburan atau lokasi pemakaman. Tetapi di masyarakat Hindu dijumpai tumbuh pada pekarangan rumah atau lingkungan pura.

Jika menelisik lebih dalam ternyata bunga Jepun tak hanya penghias atau pengharum, lantaran aroma yang khas.

Tetapi dalam pengobatan tradisional umat Hindu di Bali. Ternyata bunga jepun ini memiliki manfaat luar biasa untuk mengobati berbagai jenis penyakit.

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi Tepat di Sasih Kanem Bulan Bencana dan Semedi Dewi Durga, Ini Penjelasannya dalam Hindu

Dikutip dari berbagai sumber yang ada dan menurut Usadha Hindu di Bali manfat bunga jepun bagi kesehatan dan tata penggunaannya.

1. Mengobati Penyakit Bisul

Khasiat Bunga Kamboja Untuk mengobati bisul dengan bunga kamboja, bisa dilakukan dengan dua cara. Cara pertama menggunakan daun kamboja dan minyak kelapa. Daun kamboja dilemaskan dan diolesi dengan minyak kelapa, kemudian ditempelkan pada bagian tubuh yang ditumbuhi bisul. Setelah kering ganti dengan daun yang lain.

Cara kedua, menggunakan getah pohon kamboja. Ambil getah kamboja langsung dari pohonnya dan dioleskan pada bagian tubuh yang ditumbuhi bisul.

Baca Juga: Daftar Hari Baik (Dewasa Ayu) Menurut Hindu di Bulan Januari 2022 Untuk Aktivitas Pertanian dan Perkebunan

2. Mengatasi Bengkak

Cara mengobati bagian tubuh yang bengkak adalah dengan kulit pohon kamboja. Caranya, ambil 1 sirap kulit pohon kamboja kemudian ditumbuk hingga halus. Rebus dengan setengah cerek air hingga mendidih. Air tersebut digunakan untuk merendam bagian tubuh yang bengkak jika memungkinkan. Jika tidak, gunakan untuk mengompres.

3. Patek, Puru (Frambusia)

Caranya, ambil 2 Sirap kulit kamboja, kemudian ditumbuk halus dan direbus dengan 1 cerek air sampai mendidih. Air tersebut digunakan untuk mandi dan menggosok bagian tubuh yang luka.

Baca Juga: Makna dan Penjelasan Tumpek Wariga dalam Hindu, Salah Satunya Pelestarian Lingkungan

4. Kencing Nanah (Gonorrhea)

Cuci bersih 1 potong akar pohon kamboja, kemduian direbus dengan dua gelas air hingga mendidih dan tersisa 1 gelas. Air ramuan tersebut diminum satu kali sehari sebanyak 1 cangkir.

5. Mengobati Sakit Gigi Berlubang

Untuk mengobati sait gigi akibat gigi berlubang, caranya mudah. Ambil getah pohon kamboja menggunakan kapas, kemudian kapas tersebut dipakai untuk mencocok gigi yang berlubang.

Baca Juga: Perempuan dalam Kondisi Cuntaka Bolehkan Sembahyang atau Dilarang? Ini Penjelasannya Menurut Hindu

6. Menghilangkan Tahi Lalat

Tahi lalat bisa menambah kecantikan wajah seseorang, namun juga bisa mengganggu. Jika anda memiliki tahi lalat yang mengganggu, bisa dihilangkan dengan menggunakan getah pohon kamboja. Caranya, ambil getah kamboja menggunakan kapas, kemudian tempelkan pada tahi lalat. Lakukan secara rutin sampai tahi lalat hilang dengan sendirinya.

7. Menghilangkan Kutil

Caranya sama dengan menghilangkan tahi lalat, yaitu menggunakan getah kamboja dengan cara diolehkan. Namun harus waspada karena getah kamboja sifatnya tajam, jadi jangan sampai terkena bagian tubuh yang lain.

Baca Juga: Mengapa Caru Wajib Menggunakan Binatang dalam Hindu, Salah Satunya Mengubah Sifat Ganas Manusia Menjadi Lembut

8. Bunga Kamboja

Bisa digunakan sebagai teh untuk mencegah rematik atau asam urat , meredakan batuk, mengurangi demam, memperlancar keluar air seni, menahan pingsan karena hawa panas meredakan berak karena disentri, dan meredakan sembelit.

Dan wangi bunga kamboja bisa digunakan sebagai bahan campuran obat nyamuk, sabun, dan minyak wangi.

Demikian penjelasan tentang Manfaat Bunga Kamboja bagi Kesehatan dan Kecantikan, Semoga bisa bermanfaat untuk pembaca. ***

Editor: Genta Sugiwa

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler