Network
TABANAN BALI – Setelah sekian lama ditunggu-tunggu akhirnya Mantan Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti muncul memenuhi panggilan Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK).
Eks Bupati Tabanan dua periode tersebut yang juga srikandi PDIP mendatangi Gedung Merah Putih KPK pada Kamis 11 November lalu saat Umanis Hari Raya Galungan.
Soal Eka Wiryastuti yang menjalani pemeriksaan dibenarkan oleh PLt Juru Bicara KPK Ipi Maryati Kuding.
Dia menyebut mantan Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dicecar beberapa pertanyaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal persetujuannya dalam pengurusan Dana Insentif Daerah (DID) Kabupaten Tabanan, Bali tahun anggaran 2018.
"Ni Putu Eka Wiryastuti (Bupati Tabanan periode 2016-2021), yang bersangkutan hadir dan dikonfirmasi antara lain terkait dengan persetujuan saksi dalam pengurusan dana DID untuk Kabupaten Tabanan Tahun 2018," ujar Plt Juru Bicara KPK Ipi Maryati Kuding dalam keterangannya, Jumat 12 November 2021.
Usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK. Eka Wiryastuti enggan memberikan keterangan terkait kasus tersebut saat beberapa awak berusaha menanyakannya.
Termasuk enggan membongkar soal statusnya yang disebut telah menjadi tersangka dalam kasus ini oleh KPK.
